5 Cara Membuat Kolam Terpal Untuk Para Pemula

Ikan menjadi salah satu lauk yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Tak hanya karena rasanya yang enak, cara memasaknya ikan pun terbilang mudah.

Bahkan untuk kandungannya gizinya saja sangat bagus, terlebih untuk kesehatan, kecerdasan dan juga perkembangan otak ketika usia anak-anak.

Mengingat banyaknya kandungan gizi yang penting bagi tubuh, banyak orang yang memelihara ikan sendiri agar mudah dikonsumsi. Karena permintaan akan ikan semakin banyak, tak heran sumber protein hewani ini banyak dibudidayakan untuk dijadikan sumber penghasilan.

Dalam memelihara ikan, baik untuk dikonsumsi sendiri atau budidaya terdapat dua cara yakni dengan media kolam atau dengan kolam terpal. Untuk media terpal memang terbilang mudah dan praktis sehingga cocok diterapkan pada daerah yang berada di daerah memiliki air yang sulit.

 

Apabila Anda tertarik menjalankan usaha satu ini, berikut cara membuat kolam terpal yang bisa dicoba. Namun sebelum membuat kolam tersebut, ada baiknya Anda mengetahui beberapa faktor untuk mendukung keberhasilan pengerjaan budidaya ikan terpal ini:

  1. Anda harus mengetahui jenis dan ukuran ikan yang akan dibudidayakan
  2. Dasar kolam ikan harus sama permukaannya
  3. Kekuatan terpal agar bisa menampung air kolam secara maksimal
  4. Pembuatan saluran untuk pembuangan
  5. Hindari beberapa hal yang dapat merusak terpal. Pastikan permukaan dan rangka kolam harus benar-benar rata sehingga tidak merusak terpal. Rangka lancip tentunya akan berpengaruh pada ketahanan terpal yang Anda gunakan.

Kolam terpal tentunya mempunyai beberapa jenis bagiannya. Untuk itu, Anda bisa menyesuaikannya terlebih dulu sebelum membuatnya. Sesuaikanlah sebelum membuatnya mulai dari skala usaha hingga seberapa ukuran yang diinginkan.

Baca Juga: 

 

1. Kolam Terpal Ikan Di Atas Permukaan Tanah

Sesuai dengan namanya, cara membuat kolam terpal jenis ini merupakan kolam yang dibuat di atas permukaan tanah.

Kelebihan dari kolam ini Anda tidak memerlukan galian tanah sehingga tak perlu membuat lubang besar pada lahan yang akan digunakan. Akan tetapi, Anda tetap harus tetap membuat rangka yang kuat agar terpal bisa berdiri tegak.

Bahan Yang Diperlukan :

  •  Pasir
  •  Semen
  •  Bambu
  •  Pipa
  •  Batu bata
  •  Terpal

Cara Membuat Kolam Terpal :

  1. Pertama yang harus Anda lakukan yakni dengan membuat denah atau mengukur kolam terlebih dulu. Biasanya, kolam yang digunakan berukuran 2 x 3 x 1 m atau 4 x 5 x 1 m.
  2. Selanjutnya, Anda bisa membuat pondasi kolam dengan ukuran yang diinginkan
  3. Kemudian buatlah saluran untuk keluar masuknya air
  4. Jika kolam sudah kering Anda, letakkan terpal yang sudah dipersiapkan

2. Kolam Terpal Ikan Didalam Tanah

Untuk jenis kolam ini dirancang khusus di dalam tanah dimana Anda harus membuat lubang terlebih dulu sesuai dengan ukuran yang diinginkan. cara membuat kolam terpal ini pun dibuat dengan merendam sebagian kolam maupun seluruhnya.

Terdapat 2 jenis kolam terpal yang dibuat di dalam tanah. Apabila Anda memilih sebagian saja yang direndam, maka Anda harus membuat rangka yang kokoh agar kolam bisa berdiri tegak.

Namun, apabila kolam terpal dengan merendam seluruh bagian maka Anda tidak perlu membuat rangkanya. Karena yang terpenting yakni dengan menggali cukup dalam lubang kolam sampai dengan ukuran yang tepat.

Anda tak perlu khawatir mengenai susahnya membuat galiannya karena cara membuat kolam terpal ini sangatlah mudah.

Yang paling utama, terpal yang akan Anda jadikan terpal harus benar-benar kuat dan jangan sampai bocor sedikitpun. Anda bisa memperhitungkan beban air dan juga ikannya. Jangan sampai terpal yang digunakan tidak mampu menahan beban air maupun ikan pada kolam.

Langkah-langkah cara membuat kolam terpal dalam tanah yaitu sebagai berikut :

Bahan dan Alat :

  • Terpal
  • Cangkul
  • Pasak atau bamboo
  • Meteran

Cara Membuat Kolam Terpal :

  1. Pertama, Anda harus menentukan ukuran yang Akan digunakan. Biasanya ukuran yang digunakan 2 x 3 x 1 m dengan luas terpal 4 x 5 m.
  2. Lalu Anda bisa menancapkan pasak pada lahan yang sudah diukur dengan menggunakan meteran
  3. Cangkul dan buatlah lubang sesuai dengan ukuran yang sudah dibuat
  4. Selanjutnya, Anda bisa membuat lubang pembuangan untuk keluar masuknya air ke dalam kolam.
  5. Setelah itu, masukan terpal yang sudah diukur sesuai dengan ukuran kolam.

Sebaiknya, terpal yang Anda gunakan dalam cara membuat kolam terpal tersebut harus dibersihkan terlebih dulu.

Baca Juga: Dapatkan Omset Ratusan Juta Rupiah Dari Usaha Ternak Lele 

Caranya dengan merendamnya dengan air kolam yang akan digunakan, lalu diamkan terlebih dulu. Ingat, jangan langsung gunakan kolam tersebut atau memasukkannya langsung untuk berbudidaya ikan.

Perlu beberapa hari untuk ikan agar bisa menyesuaikannya dengan habitat barunya. Sehingga proses perendaman sebelum ikan disebar kolam Anda harus merendamnya selama kurang lebih 2-3 hari.

Pastikan bahwa kolam yang akan gunakan tersebut benar-benar steril dengan memberikan ketapang atau tumpukan daun pepaya yang dibiarkan selama seminggu. Ketapang dan tumpukan daun pepaya ini berfungsi sebagai antiseptik kolam.

Setelah semua persiapan tadi dilakukan, maka kolam siap digunakan untuk berbudidaya. Jangan lupa untuk membersihkan ketapang atau daun pepaya terlebih dulu lalu buang airnya. setelah itu, Anda bisa menggantinya dengan air baru.

Cara Pemasangan Pipa Saluran Untuk Pembuangan Pada Kolam Terpal

Tak hanya cara membuat kolam terpal saja yang harus diperhatikan, karena bagian saluran pembuangan juga penting karena berfungsi untuk mengganti air.

Untuk lubang salurannya bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan, semakin lebar lubang salurannya maka akan semakin cepat proses pembuangannya.

Tak hanya digunakan sebagai saluran pembuangan saja, namun lubang tersebut digunakan sebagai pengatur level pada ketinggian air dalam kolam.

Bahan dan Alat :

  • Clamp/Klem
  • Pipa PVC/ peralon
  • Knee
  • Ban Motor yang masih bagus
  • Pisau atau cutter
  • Obeng
  • Tali
  • Spidol
  • Lem

Cara Membuat Kolam Terpal :

  1. Beri tanda pada bagian terpal yang ingin dijadikan tempat saluran pembuangan dengan menggunakan spidol. Jika sudah, masukan salah satu ujung knee dari arah luar ke dalam terpal. Pastikan bahwa salah satu ujungnya sudah menghadap ke arah pembuangan.
  2. Setelah itu, ikat terpal dan pipa pembuangan dengan menggunakan karet ban bekas yang terlebih dulu digunting. Usahakan pengikatan dilakukan serapi mungkin supaya tidak terdapat banyak lekukan.
  3. Kemudian pasanglah klem yang terbuat dari steinless supaya tidak mudah berkarat. Klem tersebut dipasang tepat dibagian yang sudah diikat. Kencangkan ikatan tersebut dengan menggunakan obeng.
  4. Bukalah lubang yang sudah ditandai dengan menggunakan cutter atau pisau.
  5. Langkah terakhir, Anda tinggal memasang pipa pvc atau peralon yang akan dipasang pada kolam dengan panjang yang sudah disesuaikan dengan tinggi volume air yang diinginkan. pipa yang berada disisi luar Anda bisa menyesuaikannya dengan panjang sampai luar kolam.

Dengan melihat beberapa cara membuat kolam terpal di atas, tentunya dapat membantu Anda dalam membuat kolam yang tepat. Untuk hasil terbaik, pastikan Anda selalu menjaga kebersihan kolam dengan menguras kolam secara berkala. Selamat mencoba.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.